Panggonan Wingit: KERAJAAN SILUMAN DI PASAR PAGI
Berdasarkan informasi yang didapat dari para korban keusilan makhluk halus yang menguasai kawasan Pasar Pagi, maka jelaslah bahwa kawasan Pasar Pagi dikuasai oleh kerajaan siluman yang ganas dan menakutkan…
Pasar Pagi yang letaknya sekitar 200 meter dari stasiun kereta api Beos Kota, merupakan salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Jakarta. Hampir setiap kios di sana digunakan untuk grosir pendistribusian barang-barang. Dari kebutuhan primer, sekunder dan tertier. Pengunjungnya bukan hanya dari Jabotabek saja, tapi pengunjung dari luar pulau yang membawa mobil sendiripun banyak. Seperti dari pulau Sumatera dan Kalimantan. Mereka mengambil dagangan dari tempat ini. Bisa dibayangkan setiap harinya di wilayah Pasar Pagi ini penuh sesak dengan manusia dan kendaraan roda empat yang terparkir di sekitarnya. Banyaknya manusia yang memiliki kebutuhan berbelanja di tempat ini, maka perputaran uang yang terjadi di tempat itupun dinamis. Jumlahnya mencapai miliaran rupiah perhari!
Di tengah keramaian manusia yang tengah berbelanja dan mencari nafkah di tempat tersebut, ternyata komplek Pasar Pagi menyimpan mistik gaib yang pekat, Dari pengamatan penulis, hampir setiap harinya tercium bau dupa, baik itu siang, sore ataupun malam hari. Bau dupa tersebut datang dari toko-toko yang dipegang oleh pengusaha keturunan Cina. Sungguh tak mengherankan jika di kawasan Pasar Pagi bebauan klenik seperti itu sudah sangat biasa. Dan sudah barang tentu banyak makhluk halus yang menyukai tempat tersebut dan membangun komunitasnya tersendiri bagi bangsa mereka.
Bagi orang-orang yang paham tentang aturan dunia gaib, tentu tidak akan bertindak sembarangan di wilayah Pasar Pagi. Dapat penulis pastikan, selain manusia-manusia yang berjubel memenuhi kawasan tersebut, banyak dari kalangan makhluk halus yang juga berkeliaran di siang bolong. Aturan untuk menghindari kontraksi dengan dunia gaib yang sudah jamak di antaranya, tidak diperbolehkan kencing di sembarang tempat, tidak boleh membuang air panas di sembarang tempat dan tidak boleh berkata-kata jorok secara sembarangan. Jika salah satu larangan itu dilanggar oleh salah satu manusia yang menghuni kawasan Pasar Pagi, maka bukan sesuatu tidak mungkin bagi mereka yang melanggarnya akan berhadapan dengan makhlukhalus penunggu Pasar Pagi.
Tidak percaya terhadap analisa tersebut? Simak saja apa yang dialami oleh Hetin, 22 tahun, seorang penjual nasi dari kota Tegal yang mencari nafkahnya dengan berjualan nasi di depan Pasar Pagi. Ceritanya, suatu hari Hetin membuang sisa air panas dari termos di depan warungnya. Rupanya, tanpa sengaja ternyata air panas tersebut mengenai makhluk halus yang sedang berada di depan warung Hetin. Kontan saja mendadak ada kejadian aneh yang dialami oleh Hetin. Ibu muda beranak satu tersebut tiba-tiba tubuhnya mengalami kejang-kejang, matanya mendelik menakutkan. Dari mulutnya meracau, “Panas…! Panas…!” dengan intonasi suara yang sangat kesakitan.
Melihat kenyataan yang menimpa Hetin, karuan saja orang yang sedang makan di warungnya merasa heran dengan pemandangan ganjil tersebut. Hetin kerasukan makhluk halus yang tersiram air panas. Beruntung, dari salah seorang yang sedang makan di warung Hetin adalah orang pintar. Maka Hetin pun ditolong oleh orang pintar yang belakangan diketahui namanya Mas Beny.
Saat itu, Mas Beny mencoba berdialog dengan makhluk halus yang merasuk ke tubuh Hetin agar dia sudi meninggalkan tubuh yang tidak berdaya tersebut. Setelah hampir 5 menit tawar-menawar dengan makhluk halus tersebut akhirnya dicapai suatu kesepakatan. Makhluk halus tersebut mau meninggalkan tubuh Hetin dengan cara barter. Dia bersedia mengembalikan kondisi tubuh Hetin kembali normal, dan dari pihak Hetin harus menyediakan nasi putih dan kopi pahit yang minta ditaruh dibawah meja dagangan. Setelah barter itu selesai, maka secara aneh tubuh Hetin pun sadar dan kembali normal.
Menurut Mas Beny, 33 tahun tahun, makhluk halus yang merasuk ke tubuh Hetin adalah seorang prajurit gaib yang ditugaskan untuk menjaga jembatan layang yang membelah pasar pagi. Jika ada prajurit tentu ada seorang raja yang menggerakkan seluruh kekuatan makhluk halus yang menghuni kawasan Pasar Pagi. Lalu, siluman macam apakah yang menguasai kerajaan gaib Pasar Pagi?
Supaya pembaca dapat lebih mempercayai laporan ini, selanjutnya penulis akan membeberkan kisah berikut ini yang sangat kebetulan disaksikan sendiri oleh penulis. Begini ceritanya…
Penulis mempunyai kerabat yang tinggal di wilayah Pasar Pagi. Suatu saat anak kerabat penulis ini mendadak sakit aneh. Tubuhnya kejang-kejang dan sebagiannya sudah kaku. melihat kenyataan ini tentu saja kerabat penulis sangat cemas.
“Apakah sudah diperiksa ke dokter?” tanya penulis kepada Niti, kakak gadis.
“Aku Jali! Penguasa wilayah sini,” jawab Lastri yang masih tidak sadarkan diri. Kali ini suaranya terdengar berat, sangat mirip suara laki-laki.
Meskipun sudah diperingatkan oleh makhluk halus yang merasuki ke tubuh Lastri tetap saja kami bermaksud membawanya ke rumah sakit. Tapi takdir Allah tidak seperti yang dikehendaki oleh kami. Ketika tubuh Lastri baru dimasukkan ke dalam mobil, gadis cilik yang baru 4 hari liburan di Jakarta itu menghembuskan nafasnya yang terakhir. Kamipun merubah rencana, yang tadinya akan membawa Lastri ke rumah sakit, akhirnya kami langsung membelokkan mobil menuju ke Jawa Tengah, persisnya ke sebuah desa tempat Lastri dilahirkan. Penulis turut mengantar jenazah Lastri ke Jawa Tengah.
Jiwa Lastri memang tak dapat diselamatkan. Karena kejadian misterius ini, sampai saat menulis laporan ini, penulis sering bertanya kepada diri sendiri: Benarkah Lastri dijadikan salah satu permaisuri penguasa ghaib kawasan Pasar Pagi yang menyebut dirinya bernama Jali? Entahlah, hanya Allah Yang Maha Tahu. Dan lagi, pada dasarnya setiap ruh yang keluar dari jasad makhluk hidup akan kembali ke padaNya. Apalagi ruh seorang gadis cilik seperti Lastri yang masih suci.
Masih ragu terhadap adanya kerajaan siluman di Pasar Pagi? Kisah lain ya g menyangkut kerajaan ghaib siluman pasar pagi kali ini dialami oleh Abun, 28 tahun. Pemuda yang berasal dari Padang ini berjualan pecel lele di sekitar Pasar Pagi. Suatu ketika Abun mengalami kejadian yang nyaris membuatnya takut untuk menunggui warungnya.
Ceritanya, suatu malam ketika ia terlelap di dalam warungnya bersama Tarsono, Kakak iparnya, ia dibangunkan oleh derap suara kaki kuda yang mendatangi tempat ia sedang membaringkan tubuhnya. Abun pun membangunkan Tarsono, kakak iparnya. Anehnya, Tarsono juga mendengar banyak derap kuda yang mendatangi tempatnya. Semakin lama derap kaki kuda tersebut semakin jelas. Dan betapa tercengangnya Abun dan Tarsono ketika yang datang ke tempat tersebut bukanlah sepasukan kuda, melainkan kumpulan orang-orang aneh yang mempunyai bentuk tubuh ganjil. Mereka datang dengan membawa tombak. Dan suara derap kaki yang disangka Abun berasal dari kaki kuda, tidak lain adalah milik prajurit aneh yang membawa senjata tombak. Kaki mereka mirip dengan kaki kuda.
“Saya hampir terkencing-kencing melihat keanehan itu,” kisah Abun dengan mimik sangat tegang.
Mengapa pasukan aneh itu mendatangi warung Abun dan Tarsono? Pasukan siluman tersebut menganggap bahwa posisi tidur Abun dan Tarsono menghalangi jalan utama kerajaan mereka. Beruntung Tarsono, kakak ipar Abun, merupakan orang yang banyak mengerti tentang ilmu gaib, sehingga ia dapat bernegosiasi dengan para siluman tersebut untuk tidak dihukum atas kesalahan yang tidak mereka sengaja.
Belakangan ini penulis melihat kawasan Pasar Pagi sedang dilakukan penertiban, terutama bagi pedagang-pedagang liar yang berserakan di setiap sudutnya. Seandainya tempat tersebut sudah tertib dan bersih, akankah kerajaan gaib siluman pasar pagi pindah, atau malah kerajaan gaib itu kian eksis dan semakin sering menunjukkan keanehan? Yang jelas, jika Anda termasuk orang linuwih, Anda akan dapat memprediksinya. Wallahu a’lam bissawab. ©️KyaiPamungkas.
KYAI PAMUNGKAS PARANORMAL (JASA SOLUSI PROBLEM HIDUP) Diantaranya: Asmara, Rumah Tangga, Aura, Pemikat, Karir, Bersih Diri, Pagar Diri, dll.
Kami TIDAK MELAYANI hal yg bertentangan dengan hukum di Indonesia. Misalnya: Pesugihan, Bank Gaib, Uang Gaib, Pindah Janin/Aborsi, Judi/Togel, Santet/Mencelakakan Orang, dll. (Bila melayani hal di atas = PALSU!)
NAMA DI KTP: Pamungkas (Boleh minta difoto/videokan KTP. Tidak bisa menunjukkan = PALSU!)
NO. TLP/WA: 0857-4646-8080 & 0812-1314-5001
(Selain 2 nomor di atas = PALSU!)
WEBSITE: bomoh.online
(Selain web di atas = PALSU!)
NAMA DI REKENING/WESTERN UNION: Pamungkas/Niswatin/Debi
(Selain 3 nama di atas = PALSU!)
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Raya Condet, Gg Kweni No.31, RT.01/RW.03, Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur.
(Tidak buka cabang, selain alamat di atas = PALSU!)
